Sebelumnya kita mendengar rumor bahwa BlackBerry akhirnya merilis smartphone terbarunya dengan sistem operasi yang beredar luas di pasar, Google Android. Tak berselang lama, akhirnya terjawab juga rumor tersebut, dan benar adanya bahwa smartphone terbaru dari BlackBerry tersebut megusung sistem operasi Android 5.1 Lollipop. Oh ya, smartphone tersebut diberi nama Priv.
Namun ternyata masih ada berita yang yang kurang mengenakan dari BlackBerry, bahwa jika penjualan smartphone terbaru mereka tidak bisa mencapai target, maka smartphone tersebut akan menjadi smartphone terakhir dari BlackBerry.
Dikutip dari MobileBurn, Sabtu (10/10/2015),
CEO dari BlackBerry, John Chen mengatakan bahwa mereka membutuhkan
perangkat terbaru, BlackBerry Priv laku setidaknya 5 juta unit dalam
setahun agar BlackBerry mendapatkan pemasukan.
Bagi yang belum tahu spesifikasi dari BlackBerry Priv ini mengusung layar seluas 5.5 inci yang beresolusi Quad HD. Selain itu smartphone ini ditanami SoC dari Qualcomm, Snapdragon 808, sebuah langkah yang tepat tidak menggunakan SoC Qualcomm Snapdragon 810. RAM pada BlackBerry Priv juga terbilang besar, yaitu sebanyak 3GB. Selain itu, desain smartphone ini tidak meninggalkan keyboard fisik yang menjadi ciri khas BlackBerry.
Sepertinya BlackBerry sedang berada diujung tanduk ya, mengingat mereka mengandalkan penjualan dari BlackBerry Priv. Apakah BlackBerry Priv ini bisa menjadi penolong bagi perusahaan ini?
Bagi yang belum tahu spesifikasi dari BlackBerry Priv ini mengusung layar seluas 5.5 inci yang beresolusi Quad HD. Selain itu smartphone ini ditanami SoC dari Qualcomm, Snapdragon 808, sebuah langkah yang tepat tidak menggunakan SoC Qualcomm Snapdragon 810. RAM pada BlackBerry Priv juga terbilang besar, yaitu sebanyak 3GB. Selain itu, desain smartphone ini tidak meninggalkan keyboard fisik yang menjadi ciri khas BlackBerry.
Sepertinya BlackBerry sedang berada diujung tanduk ya, mengingat mereka mengandalkan penjualan dari BlackBerry Priv. Apakah BlackBerry Priv ini bisa menjadi penolong bagi perusahaan ini?