Dunia musik berduka dengan kepergian penyanyi Roxette Marie Frediksson

Daftar Isi

Kepergian Marie Frediksson masih sangat membekas di hati kerabat dan penggemar. Marie vokalis band Roxette menutup usianya di umur 61 tahun. Menurut agensi manajemennya, Marie meninggal pada Hari Selasa 10 Desember 2019.

Dilansir dari The Guardian pada 11 Desember 2019, Marie yang namanya melambung di tahun 90-an itu menderita penyakit tumor otak beberapa tahun yang lalu. Meskipun sedang sakit, Marie masih ingin berkarier di dunia musik. Inilah sepenggal kisah Marie Frediksson sebelum meninggal.

Pada bulan September 2002, Marie ditemukan kejang-kejang di kamar mandi rumahnya dan menderita tengkorak yang retak. Dengan sangat khawatir, Marie pun dibawa ke rumah sakit dan melakukan pemeriksaan kesehatan dan pemindaian. Saat itu juga, ia didiagnosis menderita tumor otak dan angka harapan hidupnya hanya 25 persen saja.

Meskipun ia telah didiagnosis tumor, Marie masih bisa beraktivitas dan berkarier seperti biasa. Namun, beberapa tahun kemudian ia menderita berbagai masalah kesehatan karena terapi radiasi. Hingga tahun 2016, Marie masih tampil sebagai penyanyi legendaris dan di tahun yang sama ia juga mengumumkan kemundurannya dalam dunia hiburan.

Per Gessle dan Marie adalah dua orang yang membentuk Roxette pada 1986. Ketika penyanyi 61 tahun itu sakit, Roxette pun absen sementara dari belantika musik.

Balik ke tahun 2009, ketika Marie sedang dirawat dan sedikit pulih dari tumor otaknya, Gessle mengadakan pertunjukkan solo di Belanda. Marie hadir di acara itu sebagai tamu dadakan dan sukses membuat kejutan pada pasangan duetnya.

"Dia (Marie) tidak memiliki kepercayaan diri dan berkata dia tidak bisa lagi bernyanyi. Tapi dia terhuyung-huyung di atas panggung dan penonton terhibur. Orang-orang menangis ke kiri dan kanan. Setelah itu dia seperti orang yang berubah dan dua minggu kemudian dia memanggilku bertanya apakah aku ingin menulis album Roxette yang lain,” ujar Gessle.

Mereka pun akhirnya merilis tiga album lagi dan album terakhir yang berjudul Good Karma rilis pada Juni 2016. Gessle pun sangat berterima kasih pada Marie karena ia telah mewarnai hari-harinya. Fredriksson meninggalkan seorang suami yang bekerja sebagai produser musik, Mikael Bolyos dan dua anak mereka Josefin Bolyos juga Oscar Bolyos.

Sumber : INTIPSELEB

Profil Wikipedia : Marie Fredriksson